Thursday, April 26, 2018

PPT Arsitektur Fungsional


Kajian Filosofis Arsitektur Modern-Fungsionalisme 

 Sejarah Arsitektur Modern Fungsionalisme

Arsitektur adalah suatu bentuk hasil seni yang diterapkan ke dalam
bentuk bangunan. Dimana dalam arsitektur ini terdapat berbagai aliran arsitektur. Diantara itu semua ada satu aliran yang memiliki pengaruh dalam perkembangan arsitektur dunia, yaitu Aliran Arsitektur Modern. Aliran Arsitektur Modern sendiri terbagi beberapa fase yang salah satunya adalah aliran Arsitektur Modern Fungsionalisme. Perkembangan Arsitektur Modern Fungsionalisme diwarnai dengan anti pada pengulangan bentuk-bentuk lama dengan teknologi baru (beton bertulang, baja). Dan pada awal abad 20 terjadi perubahan besar, radikal, cepat, dan revolusioner dalam pola pikir. (Sumalyo, 1997) 
Pada era pra modern, yang dianggap sebagai arsitektur hanyalah bangunan-bangunan gereja dan istana. Bangunan di luar kedua tipe bangunan tersebut (seperti perumahan) tidak dianggap sebagai suatu arsitektur. Pada era modern timbul aktivitas-aktivitas baru yang membutuhkan wadah akibat dampak dari revolusi industri. Mulai bermunculan bangunan-bangunan pabrik, perkantoran, dan sebagainya. Sebagai akibat Revolusi Industri, cara produksi bergeser dari teknik individual yang cenderung custom made, menjadi teknik produksi massal yang mengedepankan kebutuhan akan produk yang cepat dan murah. Pada sudut pandang arsitektur, hal ini ditandai dengan adanya kebutuhan akan pemukiman yang murah dan efisien.

Arsitektur Modern (Fungsionalisme)
Fungsionalism timbul atas latar belakang di atas. Arsitektur modern mengedepankan fungsi dimana suatu arsitektur dapat mewadahi aktivitas. Berbeda dengan arsitek pada masa pra modern
yang menata berdasarkan tipologi, arsitek modern menata berdasarkan fungsi.
Arsitektur modern merupakan Internasional Style yang menganut Form Follows Function (bentuk mengikuti fungsi). 
Ciri-ciri dari arsitektur
modern adalah:  
- Satu gaya Internasional atau tanpa gaya (seragam), merupakan suatu arsitektur yang dapat menembus budaya dan geografis.  
- Berupa khayalan, idealis 
- Bentuk tertentu, fungsional. Bentuk mengikuti fungsi, sehingga  bentuk menjadi monoton karena tidak diolah.  
- Less is more, semakin sederhana merupakan suatu nilai tambah  terhadap arsitektur tersebut (keindahan muncul karena fungsi dan elemen bangunan).
 
- Ornamen adalah suatu kejahatan sehingga perlu ditolak. Penambahan ornamen dianggap suatu hal yang tidak efisien. Karena dianggap tidak memiliki fungsi, hal ini disebabkan karena dibutuhkan kecepatan dalam membangun setelah berakhirnya perang dunia II.  
- Singular (tunggal), Arsitektur Modern tidak memiliki suatu ciri ndividu dari arsitek, sehingga tidak dapat dibedakan antara arsitek yang satu dengan yang lainnya (seragam).  
- Nihilism, penekanan perancangan pada space, maka desain menjadi polos, simple, bidang-bidang kaca lebar. Tidak ada apa apanya kecuali geometri dan bahan aslinya.
- Kejujuran bahan, jenis bahan/material yang digunakan diekspos secara polos, ditampilkan apa adanya. Tidak ditutup-tutupi atau dikamuflase sedemikian rupa hingga hilang karakter aslinya


kontruksi, desain, digital architektur

RPP SMP MATERI BILANGAN BULAT

  RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMP Negeri 1 Tapaktuan Kelas / Semester      : VII / I Mata Pelajaran ...

tutorial autocad untuk yang sangat pemula